Daya Pukul Armada Kapal Selam Indonesia dapat Timbulkan Kerusakan Besar di Masa Perang

Daya pukul mematikan armada kapal selam Indonesia


TIMEMOMENTS.COM - Indonesia sudah sangat lama mengoperasikan kapal selam.

Pembentukan armada kapal selam Indonesia dimulai pada 12 September 1959.

Indonesia membentuk skadron kapal selam ALRI setelah kedatangan dua Whiskey class dari Uni Soviet.

Dua kapal selam pertama Indonesia uala RI Cakra S-01 dan RI Nanggala S-02.

Baca Juga : LPD Banjarmasin Class Pernah Bawa 100 Kadet Indonesia Belajar ke Akademi Kapal Selam China

Indonesia sengaja membentuk armada kapal selam sebagai tanggapan atas kengototan Belanda tetap berada di Irian Barat.

Untuk memantapkan operasi Jayawijaya merebut Irian Barat, skadron kapal selam yang baru dibentuk ditugaskan dalam berbagai misi.

Diantaranya menyusupkan pasukan khusus ke seluruh pesisir Irian serta melakukan pengintaian untuk memetakan kekuatan musuh ada di mana saja.

Hasil pengintaian kemudian dikelola menjadi data intelijen yang nantinya mendukung dilaksanakannya operasi Jayawijaya.

Sedangkan misi utama skadron kapal selam Indonesia ialah menenggelamkan kapal induk Belanda Hr.Ms. Karel Doorman.

Primary Mission ini ditekankan berkali-kali dan armada kapal selam sudah menyiapkan setidaknya dua skenario menenggelamkan kapal induk tersebut.

Pertama menggunakan homing torpedo SAET-50 yang punya fitur Fire and Forget.

Ketika sudah diluncurkan torpedo ini akan mencari targetnya sendiri.

Skenario kedua yakni menggunakan torpedo berjiwa yang dilakukan oleh pasukan Katak.

Torpedo berjiwa ini merupakan misi beresiko tinggi, one way ticket karena bisa saja personel setelah diluncurkan dari kapal selam menubrukkan diri ke sasaran bersama torpedo yang ia kendalikan.

Namun di zaman modern kali ini Indonesia terus mengupgrade kemampuan armada kapal selamnya.

Agar kedepan terus menjadi kekuatan pukul utama militer guna mempertahankan kedaulatan negara.

Maka diperlukan industri pertahanan yang mampu memproduksi kapal selam secara mandiri.

Oleh sebab itu PT PAL saat ini tengah berusaha membangun dua unit Scorpene Evolved bekerja sama dengan Prancis.

"PT PAL Indonesia resmi menerima arahan direktif dimulainya proses produksi 2 unit Kapal Selam Scorpene Evolve, kerja sama strategis dengan perusahaan pertahanan asal Perancis, Naval Group.

Proyek ini menjadi babak baru dalam penguatan kapabilitas teknologi pertahanan nasional, khususnya dalam pembangunan kapal selam, yang dikenal sebagai teknologi yang paling kompleks dan strategis dalam sistem pertahanan bawah laut," jelas pal.co.id pada 31 Juli 2025.


Scorpene Evolved dengan teknologi terkini menjadikannya mematikan di mata musuh.

Nantinya Indonesia juga akan memiliki kapal selam interim selain Scorpene.

Dipastikan jika jumlah minimum 12 unit kapal selam terpenuhi maka bisa menimbulkan daya rusak besar di medan perang.

"Indonesia juga memiliki armada kapal selam terbesar di Asia Tenggara, yang terdiri dari kapal selam Tipe 209 dengan berbagai varian yang telah disempurnakan, yang dapat menimbulkan kerusakan yang lebih besar di masa perang" jelas mil.sina.cn dalam artikelnya berjudul 'China's maritime routes may be blocked, Indonesia uses new warships for disputes' pada 20 Juli 2016.

Memang karena pengalaman tempur dan efek deterennya, armada kapal selam masih jadi unsur pemukul utama militer Indonesia.*

Posting Komentar untuk "Daya Pukul Armada Kapal Selam Indonesia dapat Timbulkan Kerusakan Besar di Masa Perang"