LPD Banjarmasin Class Pernah Bawa 100 Kadet Indonesia Belajar ke Akademi Kapal Selam China
 |
| Kadet Indonesia mengunjungi akademi kapal selam China |
Diketahui bahwa Indonesia akan membeli dua unit kapal selam Scoprene Evolved dari Naval Group Prancis.
Rencananya kapal selam Scorpene Evolved akan dibuat di galangan Indonesia.
Naval Group dalam kesepakatannya memberikan transfer teknologi kapal selam ke Indonesia.
Selain pembuatan Scorpene, Indonesia hendak pengadaan kapal selam interim.
Syaratnya alutsista bawah air itu mesti sudah ready siap pakai.
Indonesia tak bisa menunggu lama lantaran situasi geopolitik yang terus menghangat.
Jika tak segera berbenah jangan salahkan konflik datang lebih cepat.
Bukan cuma itu, awak kapal selam Indonesia juga mengadakan berbagai latihan termasuk SAR.
"Latihan ini bertujuan memberikan gambaran menyeluruh terkait persiapan, perencanaan, dan pelaksanaan operasi pencarian dan penyelamatan kapal selam.
Bukan sekadar agenda rutin tahunan, latihan ini menjadi wujud komitmen TNI Angkatan Laut dalam meningkatkan kesiapsiagaan tempur serta kemampuan Search and Rescue (SAR) bawah air yang bersifat khusus dan kompleks," jelas Koarmada 2 TNI AL pada 15 Agustus 2025.
Tujuan latihan ini untuk mempersiapkan diri bila suatu saat kemampuan mereka dibutuhkan.
"Sasaran latihan ini adalah mengukur kemampuan unsur-unsur Koarmada dalam melaksanakan tugas SAR kapal selam, khususnya teknik penyelamatan diri (free escape).
Selain itu, latihan juga menjadi ajang untuk menguji tingkat kesiapan sarana dan prasarana pendukung, sehingga pada kondisi sebenarnya misi penyelamatan dapat berjalan cepat, tepat, dan berhasil.
Keberhasilan operasi SAR kapal selam sangat bergantung pada kecepatan, ketepatan, dan kerja sama, mengingat setiap detik yang terbuang bisa menentukan keselamatan atau kehilangan nyawa korban," bebernya.
Selain itu juga ada latihan tempur berupa anti peperangan bawah air.
Dengan latihan peperangan ini diharapkan personel bisa mengeliminasi kapal selam musuh secara cepat, tepat dan efisien.
Disamping itu Indonesia terus berupaya meningkatkan kemampuan teknologi kapal selam.
Tujuannya agar bisa membangun kapal selam secara mandiri di dalam negeri.
"PT PAL Indonesia telah resmi menandatangani kontrak pembangunan kapal selam bersama mitra strategis global dari Perancis yaitu Naval Group pada 28 Maret 2024. Langkah ini sekaligus menjadi tolak ukur kesiapan fasilitas produksi kapal selam di PT PAL Indonesia.
Rencana pembangunan 2 unit kapal selam ini nantinya akan dikerjakan di fasilitas kapal selam PT PAL Indonesia yang melibatkan engineer Indonesia.
Sebagai satu-satunya negara di Asia Tenggara yang mampu membangun dan melakukan MRO Kapal Selam, proyek ini akan menjadi proyek pertahanan unggulan karena prosesnya dilakukan sepenuhnya di Indoneisa, menandai langkah penting dalam kemandirian industri pertahanan negara," jelas pal.co.id.
Selain itu Indonesia harus terus mengirimkan kadet angkatan lautnya untuk belajar di luar negeri.
Tentunya negara yang dituju sudah mandiri membuat kapal selam seperti AS, Rusia, China, Inggris, Prancis atau Jerman.
Pernah 100 kadet militer Indonesia mengunjungi akademi kapal selam China.
100 kadet itu menaiki Landing Platform Dock (LPD) Banjarmasin class menuju negeri Tirai Bambu.
"Akademi Kapal Selam Angkatan Laut China membuka pintunya bagi delegasi kadet Indonesia yang berpartisipasi dalam latihan maritim multinasional 'Kerja Sama Maritim-2014'.
Karena kapal selam dianggap sebagai senjata bawah laut yang ampuh oleh beberapa negara dan jarang diperlihatkan kepada pihak luar.
Hampir 100 perwira dan prajurit Akademi Angkatan Laut Indonesia, yang tiba di Qingdao dengan kapal pendarat dermaga Indonesia INS Bangamasin, mengunjungi Akademi Kapal Selam Angkatan Laut China," jelas news.sina.com pada 22 April 2014 dalam artikelnya berjudul 'Nearly 100 Indonesian officers and soldiers visited the Chinese Submarine Academy and lamented the Chinese Navy's lack of transparency'
Naval Group dalam kesepakatannya memberikan transfer teknologi kapal selam ke Indonesia.
Selain pembuatan Scorpene, Indonesia hendak pengadaan kapal selam interim.
Syaratnya alutsista bawah air itu mesti sudah ready siap pakai.
Indonesia tak bisa menunggu lama lantaran situasi geopolitik yang terus menghangat.
Jika tak segera berbenah jangan salahkan konflik datang lebih cepat.
Bukan cuma itu, awak kapal selam Indonesia juga mengadakan berbagai latihan termasuk SAR.
"Latihan ini bertujuan memberikan gambaran menyeluruh terkait persiapan, perencanaan, dan pelaksanaan operasi pencarian dan penyelamatan kapal selam.
Bukan sekadar agenda rutin tahunan, latihan ini menjadi wujud komitmen TNI Angkatan Laut dalam meningkatkan kesiapsiagaan tempur serta kemampuan Search and Rescue (SAR) bawah air yang bersifat khusus dan kompleks," jelas Koarmada 2 TNI AL pada 15 Agustus 2025.
Tujuan latihan ini untuk mempersiapkan diri bila suatu saat kemampuan mereka dibutuhkan.
"Sasaran latihan ini adalah mengukur kemampuan unsur-unsur Koarmada dalam melaksanakan tugas SAR kapal selam, khususnya teknik penyelamatan diri (free escape).
Selain itu, latihan juga menjadi ajang untuk menguji tingkat kesiapan sarana dan prasarana pendukung, sehingga pada kondisi sebenarnya misi penyelamatan dapat berjalan cepat, tepat, dan berhasil.
Keberhasilan operasi SAR kapal selam sangat bergantung pada kecepatan, ketepatan, dan kerja sama, mengingat setiap detik yang terbuang bisa menentukan keselamatan atau kehilangan nyawa korban," bebernya.
Selain itu juga ada latihan tempur berupa anti peperangan bawah air.
Dengan latihan peperangan ini diharapkan personel bisa mengeliminasi kapal selam musuh secara cepat, tepat dan efisien.
Disamping itu Indonesia terus berupaya meningkatkan kemampuan teknologi kapal selam.
Tujuannya agar bisa membangun kapal selam secara mandiri di dalam negeri.
"PT PAL Indonesia telah resmi menandatangani kontrak pembangunan kapal selam bersama mitra strategis global dari Perancis yaitu Naval Group pada 28 Maret 2024. Langkah ini sekaligus menjadi tolak ukur kesiapan fasilitas produksi kapal selam di PT PAL Indonesia.
Rencana pembangunan 2 unit kapal selam ini nantinya akan dikerjakan di fasilitas kapal selam PT PAL Indonesia yang melibatkan engineer Indonesia.
Sebagai satu-satunya negara di Asia Tenggara yang mampu membangun dan melakukan MRO Kapal Selam, proyek ini akan menjadi proyek pertahanan unggulan karena prosesnya dilakukan sepenuhnya di Indoneisa, menandai langkah penting dalam kemandirian industri pertahanan negara," jelas pal.co.id.
Selain itu Indonesia harus terus mengirimkan kadet angkatan lautnya untuk belajar di luar negeri.
Tentunya negara yang dituju sudah mandiri membuat kapal selam seperti AS, Rusia, China, Inggris, Prancis atau Jerman.
Pernah 100 kadet militer Indonesia mengunjungi akademi kapal selam China.
100 kadet itu menaiki Landing Platform Dock (LPD) Banjarmasin class menuju negeri Tirai Bambu.
"Akademi Kapal Selam Angkatan Laut China membuka pintunya bagi delegasi kadet Indonesia yang berpartisipasi dalam latihan maritim multinasional 'Kerja Sama Maritim-2014'.
Karena kapal selam dianggap sebagai senjata bawah laut yang ampuh oleh beberapa negara dan jarang diperlihatkan kepada pihak luar.
Hampir 100 perwira dan prajurit Akademi Angkatan Laut Indonesia, yang tiba di Qingdao dengan kapal pendarat dermaga Indonesia INS Bangamasin, mengunjungi Akademi Kapal Selam Angkatan Laut China," jelas news.sina.com pada 22 April 2014 dalam artikelnya berjudul 'Nearly 100 Indonesian officers and soldiers visited the Chinese Submarine Academy and lamented the Chinese Navy's lack of transparency'
China sangat menghargai kunjungan ini untuk mempererat kerja sama pertahanan dengan Indonesia di masa depan.
Kunjungan ini menegaskan keinginan Indonesia meningkatkan kapabilitas awak kapal selam.*
Kunjungan ini menegaskan keinginan Indonesia meningkatkan kapabilitas awak kapal selam.*
Posting Komentar untuk "LPD Banjarmasin Class Pernah Bawa 100 Kadet Indonesia Belajar ke Akademi Kapal Selam China"