Indonesia Garda Terdepan ASEAN, Malaysia, Thailand dan Vietnam Resah dengan Keberadaan Rudal Balistik KHAN
![]() |
Indonesia garda terdepan ASEAN karena miliki rudal balistik KHAN (foto : tnial.mil.id) |
TIMEMOMENTS.COM - Indonesia baru saja kedatangan alutsista baru bernama rudal balistik jarak pendek KHAN.
KHAN dibeli Indonesia dari Roketsan, Turki.
Untuk jumlahnya belum diketahui pasti karena bisa saja di masa depan Indonesia akan memperbanyak rudal balistik sejenis KHAN.
Tujuan Indonesia membeli rudal balistik sangat jelas, memperluas jangkauan serangan jarak jauh yang selama ini tumpul.
Dalam peperangan modern, contoh paling dekat ialah perang Iran Vs Israel beberapa waktu lalu.
Iran dengan rudal balistik miliknya mampu melakukan serangan dari garis belakang membombardir Israel.
Apa yang dilakukan Iran membuka mata dunia bahwa kepemilikan rudal balistik membuat sebuah negara memiliki slogan 'pertahanan terbaik ialah menyerang'
Indonesia ingin kemampuan militer semacam itu, namun penggunannya bukan untuk menyerang negara lain melainkan menjaga kedaulatan NKRI.
Dalam istilah militer serangan jarak jauh dengan rudal balistik dinamai Deep Precision Strike.
Ia dirancang untuk menembus sistem pertahanan musuh lalu menyerang target bernilai tinggi tanpa perlu mengerahkan aset bernyawa ke medan perang.
Inggris dan Jerman saat ini tengah mengembangkan doktrin Deep Precision Strike karena adanya ancaman nyata dari Rusia.
Kedua negara sepakat membuat rudal balistik berdaya jangkau 2.000 km yang dapat diluncurkan sewaktu-waktu.
"Rencana pengembangan senjata serang presisi mendalam ini merupakan pengembangan paling ambisius sejauh ini dalam pakta kerja sama pertahanan bilateral, Perjanjian Trinity House, yang ditandatangani Inggris dan Jerman Oktober lalu.
Penggunaan rudal balistik dan jelajah darat secara luas oleh Rusia terhadap Ukraina telah menyoroti kesenjangan besar dalam inventaris banyak negara NATO Eropa," jelas The War Zone pada 16 Mei 2025.
Juga merunut dari Arms Control Association pada Agustus 2023, membeberkan data kepemilikan rudal balistik negara-negara di dunia.
Total ada 40 negara di dunia yang sudah mengoperasikan rudal balistik.
Bahkan negara seperti Afghanistan pun punya rudal balistik jenis Scud-B.
Sementara Indonesia baru akan masuk ke jajaran dengan nantinya 41 negara yang mengoperasikan rudal balistik.
"Rudal balistik jarak pendek dan menengah disebut sebagai rudal balistik teater, sedangkan ICBM atau rudal balistik jarak jauh disebut sebagai rudal balistik strategis. Rudal sering diklasifikasikan berdasarkan jenis bahan bakar: propelan cair atau padat," jelas Arms Control Association.
Negara paling banyak mempunyai rudal balistik ialah Amerika Serikat (AS), Rusia, China, India dan Iran.
Ya, tidak ada nama Inggris dan Jerman di sini.
Jika dilihat dari penjelasan singkat di atas, ialah tepat bila saat ini Indonesia mencoba membeli lantas memproduksi sendiri rudal balistik.
Kepemilikan KHAN membuat Indonesia menjadi garda terdepan ASEAN yang juga membuat Malaysia, Vietnam dan Thailand merasa resah mesti menandinginya.
![]() |
Rudal balistik KHAN |
"Pengerahan KHAN mungkin merupakan langkah pertama dalam perombakan doktrin rudal yang lebih luas bagi Indonesia.
Kini, kekuatan regional seperti Vietnam, Filipina, Thailand, dan Malaysia mungkin merasa perlu mencari sistem yang sebanding baik melalui pengembangan dalam negeri maupun pengadaan asing untuk memulihkan simetri pencegahan.
Saat kawasan ini menyesuaikan diri dengan realitas baru ini, satu kebenaran tetap jelas: era rudal telah tiba di ASEAN dan Indonesia kini berada di garda terdepan," jelas Defence Security Asia pada 4 Agustus 2025.
Era rudal balistik telah tiba di ASEAN, Indonesia mulai memainkan kartunya.*
Posting Komentar untuk " Indonesia Garda Terdepan ASEAN, Malaysia, Thailand dan Vietnam Resah dengan Keberadaan Rudal Balistik KHAN"