Rudal Balistik Khan yang Dibeli Indonesia Disebut China Merupakan Versi Paling Canggih yang Dibuat Oleh Turki



TIMEMOMENTS.COM - Indonesia baru saja kedatangan sistem rudal balistik Khan yang dibelinya dari Turki.

Pembelian ini, menandai perkembangan dalam modernisasi kekuatan militer Indonesia yang semakin komperehensif.

Sistem rudal balistik Khan didatangkan Indonesai dari Turki, memberikan kemampuan taktis pertama bagi militer Indonesia.

Sistem ini juga menandai titik balik dalam modernisasi kekuatan tempur Indonesia yang semakin gencar belakangan ini.

Informasi kedatangan sistem rudal balistik Khan tersebut, dilaporkan pada 1 Agustus 2025, oleh akun Facebook Sahabat Keris yang mengkhususkan diri di bidang pertahanan.

Menunjukkan sistem Khan ITB-600 di Raipur, di pangkalan Batalyon Artileri ke-18 di Kalimantan Timur.

Situs pertahanan Defence Blog, kemudian juga mengonfirmasi keberadaan sitem Khan ITBM-600 di Kalimantan Timur tersebut.

Sistem Khan adalah rudal balistik taktis yang dikembangkan oleh Roketsan dari Turki dan baru-baru ini diakuisisi oleh Indonesia dalam varian ITBM-600. 

Dirancang untuk memberikan serangan presisi jarak jauh, sistem ini dipasang pada platform bergerak Tatra 8x8, memastikan mobilitas tinggi di berbagai medan dan memungkinkan penyebaran yang cepat dan rahasia. 

Rudal ini berbobot 2.500 kg, berdiameter 610 mm, dan memiliki jangkauan maksimum 280 km. 

Sistem rudal balistik Khan dirancang untuk menyerang target strategis di luar garis depan, termasuk pusat komando, infrastruktur yang dibentengi, dan konsentrasi pasukan. 

Sistem ini dipandu oleh sistem navigasi hibrida yang menggabungkan GPS, GLONASS, dan panduan inersia, memastikan akurasi yang andal bahkan di lingkungan yang diperebutkan secara elektronik.

Sistem Khan menyediakan kemampuan ofensif yang andal sekaligus mempertahankan daya tahan tinggi melalui mobilitas taktis. 

Konfigurasinya yang mobile memungkinkan reposisi cepat, sehingga mengurangi risiko serangan balik. 

Meskipun tidak memiliki sistem proteksi aktif terintegrasi, konsep operasionalnya bergantung pada kemampuan untuk menyembunyikan, menyebarkan dengan cepat, dan melakukan serangan mendalam. 

Meskipun detail muatannya belum diungkapkan kepada publik, sistem ini dapat menampung berbagai jenis hulu ledak, sehingga cocok untuk beragam profil misi, mulai dari pencegahan konvensional hingga operasi tertarget. 

Oleh karena itu, sistem Khan sangat sesuai dengan kebutuhan operasional Indonesia, terutama mengingat lokasinya yang berada di wilayah kepulauan.

Mengutip media China Sohu, proyek  Khan merupakan hasil kontrak antara Indonesia dan Roketsan Turki. Perjanjian ini melibatkan transfer teknologi balistik tercanggih Turki ke Asia Tenggara. 

Sementara model  ITBM-600 yang dipilih Jakarta merupakan varian ekspor terkuat yang dikembangkan oleh Roketsan, berdasarkan pengalaman yang dioperasikan oleh Angkatan Bersenjata Turki.

Dipasang pada sasis Tatra 8x8, mobilitas sistem ini sangat sesuai dengan medan kepulauan Indonesia. 

Platform yang sangat mudah bermanuver ini memungkinkan aktivasi cepat dan relokasi fleksibel, yang berkontribusi pada kemampuan bertahan sistem di lingkungan yang diperebutkan. 

Fleksibilitas taktis ini krusial untuk merespons ancaman yang berkembang pesat di lingkungan yang kompleks.

***

Posting Komentar untuk "Rudal Balistik Khan yang Dibeli Indonesia Disebut China Merupakan Versi Paling Canggih yang Dibuat Oleh Turki"