Bos Havelsan Bocorkan Ada 10 Kapal Perang Indonesia Selain Fregat Merah Putih Memakai Sistem Tempur Advent
 |
| Fregat Merah Putih |
TIMEMOMENTS.COM - Fregat Merah Putih sedang digeber pembangunannya.
Sistem 'kebut malam' memang perlu dilakukan karena unit pertama Fregat Merah Putih bakal diluncurkan pada Oktober 2025 mendatang.
Para military enthusiast Indonesia pun sudah paham bahwa Fregat Merah Putih nantinya memakai banyak sensor dan persenjataan buatan Turki.
Sempat terjadi diskusi alot mengenai sistem manajemen tempur (Combat Management System atau CMS) untuk Fregat Merah Putih.
Baca Juga : Pembuatan Fregat Merah Putih untuk Menutup Celah Kelemahan Pertahanan Udara Indonesia
Jika mau yang sudah teruji maka CMS Tacticos buatan Thales bisa digunakan.
Tacticos sudah dipahai awak kapal perang Indonesia karena ia terpasang pada Martadinata class dan Diponegoro class.
Hasil dari Tacticos cukup memuaskan karena saat uji coba penembakan rudal anti kapal hingga Mica semua tepat sasaran.
Sehingga memilih Tacticos adalah pilihan tepat bagi Fregat Merah Putih.
Namun jalan nasib kapal kombatan terbesar Indonesia itu nantinya berbeda.
Pemerintah memutuskan memakai CMS Advent, sistem tempur baru buatan Havelsan Turki.
"Kecerdasan buatan merupakan komponen penting dalam evolusi ADVENT. Melalui upaya Litbang yang intensif, kami mentransformasi ADVENT dari sistem yang hanya mengumpulkan data menjadi sistem yang dapat menafsirkan dan menindaklanjutinya.
Ke depannya, ADVENT akan terus berkembang di berbagai bidang seperti modularitas, integrasi multi-platform, keamanan siber yang ditingkatkan, dan interoperabilitas yang lebih baik dengan angkatan laut internasional," jelasnya.
Masih penasaran 9 kapal perang Indonesia mana saja yang bakal memakai CMS Advent ini selain Fregat Merah Putih.*
Jika mau yang sudah teruji maka CMS Tacticos buatan Thales bisa digunakan.
Tacticos sudah dipahai awak kapal perang Indonesia karena ia terpasang pada Martadinata class dan Diponegoro class.
Hasil dari Tacticos cukup memuaskan karena saat uji coba penembakan rudal anti kapal hingga Mica semua tepat sasaran.
Sehingga memilih Tacticos adalah pilihan tepat bagi Fregat Merah Putih.
Namun jalan nasib kapal kombatan terbesar Indonesia itu nantinya berbeda.
Pemerintah memutuskan memakai CMS Advent, sistem tempur baru buatan Havelsan Turki.
Karena baru, belum terlalu banyak portofolio dari Advent ini.
Data di internet cuma menyebut Advent sudah dipasang di Istif class dan nantinya destroyer TF-2000.
Karena memang banyak orang belum paham kemampuan Advent, wakil presiden Havelsan, Sevket Unal membeberkannya saat berada di Indo Defence 2025 yang diselenggarakan di Jakarta 11-14 Juni lalu.
Ia menjelaskan bahwa Indonesia dan Havelsan tengah membangun kemitraan jangka panjang termasuk transfer teknologi.
Sehingga kolaborasi Havelsan dengan AL Indonesia akan terus dilakukan termasuk pemasangan Advent ke Fregat Merah Putih.
"Kehadiran kami di sini bukan hanya tentang memamerkan produk melainkan tentang membangun kemitraan strategis jangka panjang, memungkinkan transfer teknologi, dan mendorong kerja sama berkelanjutan.
Kolaborasi kami dengan Angkatan Laut Indonesia mencakup berbagai inisiatif, termasuk integrasi Sistem Manajemen Tempur ADVENT ke dalam kapal perang yang baru dibangun melalui galangan kapal lokal," ungkapnya dikutip dari Naval News pada 5 Juli 2025.
Yang cukup mengagetkan bahwa Havelsan akan menyuplai lebih dari 10 unit CMS Advent ke kapal perang Indonesia.
Belum diketahui 10 kapal perang Indonesia mana saja selain Fregat Merah Putih yang memakai Advent.
"Selain itu, kami terlibat dalam modernisasi platform angkatan laut yang ada, meningkatkan kemampuan komando dan kendalinya.
Hingga saat ini, lebih dari 10 platform angkatan laut telah dilengkapi dengan ADVENT," ungkapnya.
Unal yakin Advent akan berfungsi seara optimal di platform angkatan laut Indonesia.
Sebab sistem tempur Advent tercanggih yang pernah dibuat Turki sampai saat ini.
Dan Advent bisa terintegrasi dengan sistem tempur buatan negara-negara NATO.
"Keunggulannya terletak pada arsitektur yang berpusat pada jaringan, akses berbasis peran, desain sistem terbuka, dan interoperabilitas multi-platform.
Fleksibilitas ini memungkinkan adaptasi cepat terhadap kebutuhan spesifik pengguna dan memastikan koordinasi yang lancar dalam operasi gabungan dengan pasukan sekutu," bebernya.
Bagi Unal, Advent akan terus dikembangkan dengan memanfaatkan kecerdasan buatan.
Jadi, jaminan upgrade dan keberlangsungan sistem ini terus ada di masa depan.
Data di internet cuma menyebut Advent sudah dipasang di Istif class dan nantinya destroyer TF-2000.
Karena memang banyak orang belum paham kemampuan Advent, wakil presiden Havelsan, Sevket Unal membeberkannya saat berada di Indo Defence 2025 yang diselenggarakan di Jakarta 11-14 Juni lalu.
Ia menjelaskan bahwa Indonesia dan Havelsan tengah membangun kemitraan jangka panjang termasuk transfer teknologi.
Sehingga kolaborasi Havelsan dengan AL Indonesia akan terus dilakukan termasuk pemasangan Advent ke Fregat Merah Putih.
"Kehadiran kami di sini bukan hanya tentang memamerkan produk melainkan tentang membangun kemitraan strategis jangka panjang, memungkinkan transfer teknologi, dan mendorong kerja sama berkelanjutan.
Kolaborasi kami dengan Angkatan Laut Indonesia mencakup berbagai inisiatif, termasuk integrasi Sistem Manajemen Tempur ADVENT ke dalam kapal perang yang baru dibangun melalui galangan kapal lokal," ungkapnya dikutip dari Naval News pada 5 Juli 2025.
Yang cukup mengagetkan bahwa Havelsan akan menyuplai lebih dari 10 unit CMS Advent ke kapal perang Indonesia.
Belum diketahui 10 kapal perang Indonesia mana saja selain Fregat Merah Putih yang memakai Advent.
"Selain itu, kami terlibat dalam modernisasi platform angkatan laut yang ada, meningkatkan kemampuan komando dan kendalinya.
Hingga saat ini, lebih dari 10 platform angkatan laut telah dilengkapi dengan ADVENT," ungkapnya.
Unal yakin Advent akan berfungsi seara optimal di platform angkatan laut Indonesia.
Sebab sistem tempur Advent tercanggih yang pernah dibuat Turki sampai saat ini.
Dan Advent bisa terintegrasi dengan sistem tempur buatan negara-negara NATO.
"Keunggulannya terletak pada arsitektur yang berpusat pada jaringan, akses berbasis peran, desain sistem terbuka, dan interoperabilitas multi-platform.
Fleksibilitas ini memungkinkan adaptasi cepat terhadap kebutuhan spesifik pengguna dan memastikan koordinasi yang lancar dalam operasi gabungan dengan pasukan sekutu," bebernya.
Bagi Unal, Advent akan terus dikembangkan dengan memanfaatkan kecerdasan buatan.
Jadi, jaminan upgrade dan keberlangsungan sistem ini terus ada di masa depan.
 |
| Sistem manajemen tempur Advent |
"Kecerdasan buatan merupakan komponen penting dalam evolusi ADVENT. Melalui upaya Litbang yang intensif, kami mentransformasi ADVENT dari sistem yang hanya mengumpulkan data menjadi sistem yang dapat menafsirkan dan menindaklanjutinya.
Ke depannya, ADVENT akan terus berkembang di berbagai bidang seperti modularitas, integrasi multi-platform, keamanan siber yang ditingkatkan, dan interoperabilitas yang lebih baik dengan angkatan laut internasional," jelasnya.
Masih penasaran 9 kapal perang Indonesia mana saja yang bakal memakai CMS Advent ini selain Fregat Merah Putih.*
Posting Komentar untuk "Bos Havelsan Bocorkan Ada 10 Kapal Perang Indonesia Selain Fregat Merah Putih Memakai Sistem Tempur Advent"