AS Kirim Tim NAVAIR Pantau Lokasi Terbaik di TNI AU Indonesia Sebelum Tempatkan Hibah Peralatan Back Shop Cuma-cuma

AS Kirim Tim NAVAIR Pantau Lokasi Terbaik di TNI AU Indonesia Sebelum Tempatkan Hibah Pelatan Back Shop Cuma-cuma (Koharmatau 04)


TIMEMOMENTS.COM- Komando Sistem Udara Angkatan Laut alias Naval Air Systems Command adalah penerus Biro Persenjataan Angkatan Laut Amerika Serikat (AS).

Naval Air Systems Command (NAVAIR) didirkan pada tahun 1966 oleh AS dan menempatkan personel militer dan sipil di delapan lokasi di seluruh benua Amerika Serikat dan satu lokasi di luar negeri.

NAVAIR bertanggung jawab menyediakan dukungan material untuk semua pesawat aeronaval dan sistem senjata udara, mulai dari pengembangan, pengujian, hingga dukungan pasca-pembelian.

Dikutip Timemoments.com dari situs US Government Bookstore, misi NAVAIR adalah menyediakan dukungan siklus hidup penuh untuk pesawat, persenjataan, dan sistem penerbangan angkatan laut yang dioperasikan oleh Pelaut dan Marinir.

Dukungan ini mencakup penelitian, desain, pengembangan, dan rekayasa sistem; akuisisi; pengujian dan evaluasi; fasilitas dan peralatan pelatihan; perbaikan dan modifikasi; serta dukungan rekayasa dan logistik dalam layanan.

Baca Juga: AS Kirim Tim Pantau ScanEagle Drone Intai TNI AL Indonesia Seharga Lebih dari 1 Juta Dolar Per Unit Bikinan Insitu Boeing Pemberiannya

Tak cuma di dalam negeri, NAVAIR rupanya juga ditugaskan sampai ke Indonesia.

Hal ini terjadi kala Depo Pemeliharaan 10 (Depohar 10) mendapat kunjungan kehormatan dari tim Naval Air Systems Command (NAVAIR) Amerika Serikat.

Kunjungan ini dalam rangka persiapan kedatangan peralatan back shop hibah yang akan memperkuat pemeliharaan alutsista udara TNI Angkatan Udara.

Penyambutan dipimpin langsung oleh Komandan Depohar 10, Kolonel Tek Ruhimat, S.T., M.M., di lingkungan Depohar 10, Bandung, Selasa (23/08/2025).

AS Kirim Tim NAVAIR Pantau Lokasi Terbaik di TNI AU Indonesia Sebelum Tempatkan Hibah Pelatan Back Shop Cuma-cuma (Koharmatau 04)


Rangkaian kegiatan dimulai dengan peninjauan ke beberapa lokasi strategis, khususnya di Satuan Pemeliharaan (Sathar) 12 dan Sathar 13.

Tim NAVAIR bersama jajaran Depohar 10 menilai kesiapan infrastruktur serta menentukan lokasi terbaik untuk penempatan peralatan hibah.

Langkah ini penting agar peralatan yang akan datang bisa langsung dioperasikan secara optimal mendukung pemeliharaan pesawat TNI AU.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut perwakilan dari Subdisadaau, Kadisrendalhar Depohar 10, Komandan Sathar 12, dan Komandan Sathar 13.

Kehadiran mereka menunjukkan sinergi yang kuat antara unsur perencanaan, teknis, dan operasional dalam menyongsong peningkatan kemampuan pemeliharaan.

AS Kirim Tim NAVAIR Pantau Lokasi Terbaik di TNI AU Indonesia Sebelum Tempatkan Hibah Pelatan Back Shop Cuma-cuma (Koharmatau 04)


Dalam sambutannya, Kolonel Tek Ruhimat menegaskan arti penting kerja sama ini.

“Rencana hibah peralatan back shop dari NAVAIR merupakan langkah strategis dalam memperkuat kemampuan pemeliharaan alutsista TNI AU.

Kami optimis kehadiran peralatan ini akan memberikan dampak signifikan terhadap kesiapan operasional pesawat sekaligus mempererat hubungan kerja sama internasional,” ujarnya seperti dikutip Timemoments.com dari unggahan akun Instagram Koharmatau 04 pada 23 September 2025.

AS Kirim Tim NAVAIR Pantau Lokasi Terbaik di TNI AU Indonesia Sebelum Tempatkan Hibah Pelatan Back Shop Cuma-cuma (Koharmatau 04)


"Kunjungan tim NAVAIR ini bukan hanya sekadar agenda teknis, melainkan juga simbol kepercayaan dan kerja sama strategis antara TNI AU dan Amerika Serikat.

Dengan adanya hibah peralatan, Depohar 10 diharapkan dapat lebih mandiri dalam melakukan pemeliharaan tingkat lanjut, sehingga ketergantungan terhadap pihak luar dapat semakin diminimalisasi.

Baca Juga: Indonesia Bisa Ambil Pelajaran, Qatar Punya F-15 AS, Rafale Prancis, Eurofighter Typhoon & NASAMS Tapi Kebobolan Diserang Israel

Selain itu, persiapan matang yang dilakukan Depohar 10 menjadi bukti komitmen TNI AU dalam menjaga keandalan alutsista udara.

Pemeliharaan yang optimal akan berbanding lurus dengan kesiapan tempur, sehingga setiap pesawat dapat digunakan secara maksimal dalam mendukung operasi pertahanan udara nasional.

Tahapan kunjungan ini menandai langkah awal sebelum peralatan hibah tiba di Indonesia.

Selanjutnya, Depohar 10 akan terus melakukan koordinasi teknis dan persiapan infrastruktur, sehingga ketika peralatan datang, proses integrasi dapat berjalan cepat dan efektif.

Hal ini sekaligus mempertegas posisi Depohar 10 sebagai salah satu pilar utama dalam menjaga kesiapan alutsista TNI Angkatan Udara," terang Koharmatau 04 dalam unggahannya.

***

Posting Komentar untuk "AS Kirim Tim NAVAIR Pantau Lokasi Terbaik di TNI AU Indonesia Sebelum Tempatkan Hibah Peralatan Back Shop Cuma-cuma"