KRI Brawijaya 320 Kapal Perang Tercanggih & Terbesar TNI AL Indonesia di ASEAN Janjian Sama KRI Sultan Thaha Syaifuddin 376 di Selat Sunda
![]() |
KRI Brawijaya 320 Kapal Perang Tercanggih & Terbesar TNI AL Indonesia di ASEAN Janjian Sama KRI Sultan Thaha Syaifuddin 376 di Selat Sunda (IG kri.sts376) |
TIMEMOMENTS.COM- Kapal Pattugliatore Polivalente d'Altura (PPA) pertama pesanan Indonesia dari Fincantieri, KRI Brawijaya-320 telah meninggalkan Italia menuju NKRI.
Kapal perang KRI Brawijaya-320 secara resmi telah diserahterimakan kepada TNI Angkatan Laut dan akan memperkuat jajaran Satuan Kapal Eskorta Komando Armada II (Koarmada II) pad Kamis, 3 Juli 2025 lalu.
Setelah resmi diserahkan kepada TNI AL, KRI Brawijaya-320 kemudian bertolak dari Italia menuju ke Indonesia.
Dikutip Timemoments.com dari Antara edisi 29 Juli 2025, Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) RI Laksamana Madya TNI Denih Hendrata mengatakan KRI Brawijaya-320 sudah berangkat dari Italia menuju Indonesia pada Selasa (29/7/2025).
Kapal yang baru saja diresmikan Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali itu akan berlayar selama satu bulan penuh dan diperkirakan akan sampai di perairan Indonesia pada awal September 2025.
Denih melanjutkan, pihaknya telah mempersiapkan banyak hal agar pelayaran dari Italia ke Indonesia dapat berjalan dengan lancar.
Persiapan itu meliputi logistik pasukan dan kapal, kesiapan mesin kapal dan pasukan yang akan mengawaki KRI tersebut.
"Tentunya kesiapan KRI tersebut sudah 100%, baik dari aspek material maupun personel pengawak kapal tersebut," kata Denih.
Denih melanjutkan, kapal tersebut akan sampai ke Pangkalan Koarmada II di Surabaya pada 10 September 2025.
Denih berharap kapal perang itu dapat memperkuat pertahanan TNI AL dalam menjaga wilayah laut Indonesia.
KRI Brawijaya-320 merupakan kapal fregat yang dibangun oleh Fincantieri sebagai bagian dari kontrak pengadaan yang ditandatangani pada April 2024.
Kapal ini akan memperkuat armada TNI AL dan diharapkan dapat meningkatkan kemampuan pertahanan laut Indonesia.
Baik KRI Brawijaya-320 maupun KRI Prabu Siliwangi-321 keduanya awalnya merupakan kapal PPA buatan Fincantieri untuk Angkatan Laut Italia sebelum dijual ke Indonesia.
Sebagai kapal PPA, KRI Brawijaya-320 emiliki panjang 143 M dan kecepatan maksimal 32 knot.
Kapal yang dapat menampung 171 awak ini merupakan kapal fregat yang memiliki kemampuan Peperangan Anti Udara atau Anti Air Warfare (AAW) dengan desain yang menitikberatkan fleksibilitas, modularitas dan skalabilitas desain kapal.
Kemampuan itu memungkinkan kapal dikonfigurasi untuk memenuhi persyaratan teknis dan peran operasional untuk Angkatan Laut modern.
Selain itu, KRI Brawijaya-320 juga dilengkapi sistem navigasi modern dan Combat System terintegrasi untuk kontrol mencakup Combat Management System (CMS), sensor, senjata, komunikasi dan navigasi sistem yang terhubung melalui jaringan kecepatan data tinggi.
KRI Brawijaya 320 buatan Fincantieri Italia saat ini tercatat sebagai kapal perang tercanggih dan terbesar di Asia Tenggara (ASEAN) milik TNI AL Indonesia.
Setelah diserahkan Fincantieri kepada TNI AL, KRI Brawijaya 320 bertolak duluan ke Indonesia mendahului KRI Prabu Siliwangi 321.
Selama perjalanannya menuju Indonesia, KRI Brawijaya 320 melakukan interaksi dengan armada dari beberapa negara diantaranya dengan Mesir, Jeddah Arab Saudi bahkan kapal PPA pertama TNI AL ini juga sempat melakukan latihan di Laut Merah yang mencekam.
Lebih dari sebulan melintasi samudera, KRI Brawijaya akhirnya dipergoki sesama kapal perang Indonesia, yakni KRI Sultan Thaha Syaifuddin-376.
Dikutip Timemoments.com dari Story yang diunggah akun Instagram KRI Sultan Thaha Syaifuddin-376 (@kri.sts376) pada 4 September 2025.
![]() |
KRI Brawijaya 320 Kapal Perang Tercanggih & Terbesar TNI AL Indonesia di ASEAN Janjian Sama KRI Sultan Thaha Syaifuddin 376 di Selat Sunda (IG kri.sts376) |
Sementara itu, dikutip Timemoments.com dari unggahan akun Instagram Koarmada 2 pada 4 September 2025, KRI Sultan Thaha Syaifuddin-376 (STS-376) di bawah pimpinan Komandan Letkol Laut (P) Ary Mahayasa, S.T., M.M.S., menyambut KRI Brawijaya-320 di perairan Selat Sunda, Kamis 4 September 2025.
Kegiatan diawali dengan pertemuan di titik pertemuan dan komunikasi antar unsur menggunakan radar, AIS, serta radio FM, yang kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan Commcheck bersama KRI Brawijaya-320 dan KRI Lambung Mangkurat-374.
![]() |
KRI Brawijaya 320 Kapal Perang Tercanggih & Terbesar TNI AL Indonesia di ASEAN Janjian Sama KRI Sultan Thaha Syaifuddin 376 di Selat Sunda (Koarmada 1) |
Rangkaian latihan yang dilaksanakan meliputi Air Joining Procedure bersama Pe sawat CN-235, latihan komunikasi bendera (Flaghoist), pembentukan Formasi Jaladhipa, serta Sail Pass dengan KRI Brawijaya-320 sebagai On Scene Commander (OCS).
Selanjutnya, KRI STS-376 melanjutkan pelayaran menuju sektor patroli yang telah ditentukan.
***
Posting Komentar untuk "KRI Brawijaya 320 Kapal Perang Tercanggih & Terbesar TNI AL Indonesia di ASEAN Janjian Sama KRI Sultan Thaha Syaifuddin 376 di Selat Sunda"