Fregat Merah Putih Dipasangi Radar CENK 350-N Seperti Kapal Destroyer TF-2000

Konfigurasi mirip kapal destroyer TF-2000 dan Fregat Merah Putih Indonesia (foto : TAIS)


TIMEMOMENTS.COM - Pembangunan Fregat Merah Putih tengah dikebut oleh PT PAL Indonesia.

Angkatan laut membutuhkan tambahan Real Fregat seperti ini untuk menegakkan kedaulatan NKRI di perairannya sendiri.

Memang seharusnya Indonesia memperbanyak kapal perang yang mengambil desain Babcock Arrowhead 140.

Ia bakal jadi kapal perang berdimensi terbesar yang dimiliki angkatan laut Indonesia.

Baca Juga : Fregat Merah Putih Ditugaskan Jaga Natuna Utara dan Menghadapi Kapal Selam Nuklir Australia

Saat ini pembangunan kapal sudah mencapai tahap signifikan.

Salah satunnya ialah pemasangan Radome tempat radar utama ditempatkan.

Menurut rencana radar yang digunakan jenis AESA buatan Aselsan Turki yakni CENK 350-N.

CENK 350-N

Jujur saja Aselsan merupakan pemain baru dalam dunia elektronika kapal perang.

Salah satu karyanya ialah radar CENK 350-N.

Radar yang mampu berpitar 360 derajat dan mendeteksi ancaman sejauh 250 km ini diklaim punya performa ciamik.

Terdiri dari empat susunan panel aktif X-band setiap panel memberikan cakupan sudut azimuth yang luas dengan tingkat kecepatan refresh yang tinggi.

Sehingga target bisa dideteksi secara real time dimana posisinya.

"CENK 350-N sangat cocok untuk fregat dan korvet modern yang membutuhkan kinerja penginderaan canggih dalam paket yang hemat ruang," jelas Naval News pada 4 Desember 2025.

Selain itu ia bisa mempertahankan kesadaran situasional bagi awak kapal perang, hal ini penting karena membaca medan operasi saat itu juga syarat mutlak keberhasilan misi.

Uniknya CENK seperti radar kenamaan lain, ia lebih dari mampu mendeteksi sasaran di daratan dan pesisir pantai.

Radar CENK 350-N (foto : Aselsan)

Jika Fregat Merah Putih dipersenjatan rudal jelajah serang darat, maka CENK bisa memandunya menuju target asal masih di jangkauan radarnya.

Selain CENK, Havelsan dan Roketsan bakal menyuplai Combat Management System (CMS) Advent serta rudal anti kapal Atmaca.

Pemerintah Turki sumringah karena Indonesia memborong produk teknologi angkatan lautnya, sekaligus menandai ekspor perdana ke luar negeri.

Kapal Destroyer TF-2000

Di dalam negerinya sendiri Turki punya proyek pembuatan kapal destroyer TF-2000.

November 2025 pengerjaan unit pertama TF-2000 dimulai sebagai bagian dari program pertahanan MILGEM di galangan kapal Istanbul.

Ankara menilai program ini sebagai upaya menyeimbangkan kekuatan kawasan Meditrania dan Eurasia.


"Program TF-2000, yang mungkin menghasilkan hingga delapan kapal perusak dalam beberapa dekade mendatang, merupakan lompatan teknologi bagi industri pertahanan Turki dengan mengintegrasikan rudal pertahanan udara jarak jauh, susunan sensor berlapis-lapis, dan sistem manajemen tempur canggih untuk menghasilkan kelas kapal yang diharapkan Ankara dapat menyaingi kapal perusak besar Barat dan Asia dalam hal kemampuan," jelas Defence Security Asia pada 28 November 2025.

Uniknya CMS, persenjataan dan radar kapal destroyer ini mirip dengan yang dipakai oleh Fregat Merah putih.

Ia juga menggunakan CENK 350-N, rudal Atmaca hingga VLS Midlas.

Semua itu ada di TF-2000 dan Fregat Merah Putih.

Patut ditunggu bagaimana kemampuan Fregat Merah Putih apakah setara dengan kapal destroyer TF-2000.*

Seto Ajinugroho
Seto Ajinugroho adalah seorang Wartawan yang berkecimpung di dunia Jurnalisme terutama menggeluti tentang informasi perkembangan teknologi pertahanan nasional dan internasional

Posting Komentar untuk "Fregat Merah Putih Dipasangi Radar CENK 350-N Seperti Kapal Destroyer TF-2000"